Sumenep,- Program Kurikulum Merdeka menjadikan institusi sekolah berlomba-lomba untuk berkreativitas lebih kaya dalam mengemas mata pelajaran di sekolah. Sebab itulah, kegiatan aksi sosial ke Panti Asuhan Amanah ini, merupakan serangkaian dari kegiatan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dicanangkan FIES.
Tema tersebut dikemas dengan kegiatan social project, sebagai bentuk aksi peduli sesama. “Kami memilih Panti Asuhan Amanah Lenteng Sumenep sebagai tempat untuk berbagi ilmu, rasa, dan pengalaman,” kata Evi Ayu Lestari pengelola sekolah tersebut.
“Selain itu kami mengajarkan habblumminallh (hubungan manusia dengan tuhannya) juga habblumminannas (hubungan manusia dengan manusia). Bahwa kita adalah makhluk hidup yang harus mengasihi satu sama lain,” tambahnya.
“Kegiatan Aksi Sosial ini, merukapan bentuk terobosan baru bahwa pendidikan sudah saatnya mengajarkan siswanya secara kontekstualistik, dan tidak hanya tekstualistik semata,” kata Evi.
Sederhananya, jika sebelumnya siswa hanya belajar di dalam kelas dan hanya menerima teori. Kali ini, guru-guru mengajak siswa untuk belajar di luar kelas. Terlibat langsung dalam masyarakat, dan diharapkan sanggup mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Secara tidak langsung, kegiatan ini mengajarkan anak-anak untuk bersyukur dan berisimpati empati kepada sesama. Bahwa di luar sana, banyak anak-anak yang kurang beruntung seperti dirinya. Sehingga untuk mengimplementasikan nilai-nilai yang diajarkan di sekolah siswa FIES membawa barang yang akan didonasikan berupa pakaian layak pakai, beras, jajan, dll.
Sumber Berita: EAL
Tinggalkan Komentar